Saat ini indonesia terdampak penyebaran covid-19 salah satu nya dalam lembaga pendidikan. Pembelajaran saat ini menggunakan pembelajaran berbasis online atau disebut dengan e-learning. E-learning merupakan kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui elektronik media serta terakses dengan jaringan internet. Dengan pembelajaran matematika berbasis e-learning siswa menggunakan media pembelajaran. Media pembelajaran ini diakses melalui jaringan internet, sehingga siswa mengalami kendala dalam pembelajaran matematika berbasis e-learning. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan fakta yang berkaitan dengan hambatan e-learning terhadap pembelajaran matematika. Penelitian ini menggunakan pendeketan kuantitatif dan pendekatan kualitatif. Pendekatan kuantitatif menggunakan rasch model dengan teknik pengumpulan data menggunakan menyebar kuesioner sedangkan pendekatan kualitatif menggunakan teknik wawancara. Dalam penelitian dilakukan di sekolah menengah pertama di daerah Jakarta dan Tanggerang. Sampel penelitian ini sebanyak 143 responden kelas VII, VIII dan IX. Hasil dari penelitian ini bahwa siswa mengalami hambatan jaringan internet tidak stabil, terbatasnya kouta internet dan siswa tidak memiliki perangkat elektronik media untuk menunjang proses pembelajaran.
Copyrights © 2021