Pagaruyuang Law Journal
Volume 5 Nomor 1, Juli 2021

Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Penipuan Bermodus Hipnotis Melalui Media Elektronik

Nicolas Pahlevi (Fakultas Hukum Universitas Singaperbangsa Karawang)
Margo Hadi Pura (Fakultas Hukum Universitas Singaperbangsa Karawang)



Article Info

Publish Date
25 Aug 2021

Abstract

Semakin tinggi tingkat perkembangan teknologi dan informasi, menyebabkan semakin banyak permasalahan hukum baru yang timbul, modus operandi, alat dan media yang digunakan untuk tindak kejahatan semakin beragam. Tindak pidana penipuan dengan hipnotis menggunakan media elektronik dengan cara baru membuat adanya celah bagi pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya lantaran belum ada hukum yang secara lebih rinci dan spesifik mengatur hal tersebut. Permasalahan yang timbul akan berpengaruh terhadap penegakan hukum bagi pelaku kejahatan. Kekosongan hukum yang ada menyebabkan pelaku sulit dijerat oleh aturan hukum. Hukum yang ada dinilai belum mampu mengakomodir kepentingan hukum. Permasalahan selanjutnya timbul karena masih terdapat berbagai faktor yang menjadi penghambat dalam upaya penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana hipnotis, yang paling menonjol adalah Faktor kesadaran masyarakat akan hukum. Masyarakat pada umumnya sungkan untuk melaporkan kasus yang menimpanya karena sebagian masyarakat beranggapan tidak masalah karena hanya kehilangan sejumlah uang dengan nomonal yang relatif sedikit. mereka khawatir mengeluarkan biaya yang lebih besar daripada kerugian yang dialami jika dibawa ke ranah pengadilan. Penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana penipuan dengan hipnotis menggunakan media elektronik belum optimal, sebab penerapan pemidanaan terbentur aturan hukum yang sudah tertinggal jauh dari apa yang diaturnya.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

pagaruyuang

Publisher

Subject

Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

Pagaruyuang Law Journal (PLJ) is a Peer Review journal published periodically two (2) times in one (1) year, ie in January and July. The journal is based on the Open Journal System (OJS) and is accessible for free, and has the goal of enabling global scientific exchange. PLJ is available in both ...