Kalam: Jurnal Agama dan Sosial Humaniora
Vol. 8 No. 2 (2020): Agama dan Sosial Humaniora

SOSIAL-BUDAYA: HARMONISASI AGAMA DAN BUDAYA DALAM PENDIDIKAN TOLERANSI

Yunus Yunus (Universitas Pamulang (UNPAM), Indonesia)
Mukhlisin (Universitas Pamulang (UNPAM), Indonesia)



Article Info

Publish Date
20 Dec 2020

Abstract

Tana Luwu dihuni oleh komunitas multietnis seperti Bugis, Makassar, Rongkong dan Toraja. Beragam suku, kepercayaan, dan agama yang berbeda. Mereka hidup rukun bersama, mengatasi kerjasama dalam segala aspek kehidupan, baik ekonomi, sosial, budaya, politik, hingga kegiatan keagamaan telah membentuk pemahaman tentang toleransi dalam beragama, yaitu saling menghormati dan menghormati pemeluk agama. Kota Palopo memiliki beberapa kearifan lokal antara lain; Sipakatau artinya saling memanusiakan, Sipakalebbi artinya saling menghormati, Sipakaingge 'artinya saling mengingatkan. Hal ini harus dijaga dan disosialisasikan agar menjadi perekat kreasi dan pemeliharaan umat beragama di Kota Palopo. Pembelajaran kearifan lokal budaya Bugis UNANDA dan IAIN Palopo yang menunjukkan bahwa pembelajaran menciptakan kesadaran empati (Pesse) terhadap orang lain yang memiliki identitas pribadi dan budaya yang berbeda. Kearifan lokal, pembinaan aspek afektif seperti sikap, minat, konsep diri, pengembangan nilai, dan moral diperlukan dalam masyarakat majemuk sehingga dapat memberikan makna belajar bagi peserta didik.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

kalam

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Social Sciences

Description

Jurnal KALAM is published by Lembaga Studi Agama dan Masyarakat Aceh (LSAMA) in Banda Aceh. Its focus is to publish research articles in Islamic studies and society twice a year. Its scope consists of (1) Islamic theology; (2) Islamic law; (3) Islamic education; (4) Islamic mysticism and philosophy; ...