Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penanganan prakonsumsi rumput laut Eucheuma cottonii pada uji fisik organoleptik jus rumput laut. Penelitian dilaksanakan pada Tanggal 20 April 2021 sampai tanggal 20 Mei 2021di Laboratorium Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Nipa Maumere. Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimental menggunakan analisis ANOVA dari Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s yang terdiri dari 5 perlakuan meliputi P0 (direndam dengan air bersih), P1 (direndam dengan air perasan jeruk nipis), P2 (direndam dengan air cucian beras), P3 (direndam dengan air kapur sirih) dan P4 (direndam dengan air payau) dengan 3 ulangan sehingga terdapat 15 unit percobaan. Variabel yang diamati adalah uji organoleptik meliputi warna, rasa, aroma, tekstur pada jus rumput laut. Hasil uji Proksimat Hasil analisis ANOVA menunjukan bahwa pengaruh perendaman dengan menggunakan air bersih, air jeruk nipis, air cucian beras, air kapur sirih, dan air payau (air tawar + garam) terhadap rumput laut Eucheuma cottonii memberikan pengaruh nyata (F hitung > F tabel 0,05) terhadap jus rumput laut terhadap penilaian organoleptik warna, rasa, aroma, dan tekstur. Dimana Uji Lanjut DMRT (Duncan’s Multiple Range Test) diperoleh bahwa untuk warna, rasa, aroma, tekstur yang paling disukai oleh panelis adalah lama perendaman 36 jam dengan nilai masing-masing warna 8, rasa 7.3, aroma 5,6, tekstur 8.
Copyrights © 2021