SOCIAL CLINICAL PHARMACY INDONESIA JOURNAL
Vol 4, No 1 (2019)

ANALISA PEMANTAUAN TERAPI OBAT PADA PASIEN CKD on HD RUANG RAWAT INAP EDELWEIS RUMAH SAKIT X JAKARTA TIMUR PERIODE FEBRUARI – MARET 2019

nuraini, nuraini (Unknown)



Article Info

Publish Date
15 May 2019

Abstract

Penyakit ginjal kronis (CKD) adalah kondisi jangka panjang yang disebabkan oleh kerusakan pada kedua ginjal. Penyebab  tunggal yang menyebabkan kerusakan biasanya irreversible dan dapat memperburuk kesehatan (Management of chronic kidney Disease, 2008). The Kidney Disease Outcomes Quality Initiative (K/DOQI) of the National Kidney Foundation (NKF) mendefinisikan penyakit ginjal kronik sebagai kerusakan ginjal (struktural atau fungsional) atau penurunan glomerular filtration rate (GFR) kurang dari 60 ml/menit/1,72 m2 selama 3 bulan atau lebih yang mengakibatkan penurunan GFR secara progresif (National Kidney Foundation, 2013). Terjadi peningkatan pasien baru yang terdata, yaitu sebanyak 21.050 (tidak dapat menunjukan data seluruh Indonesia). Berdasarkan usia, pada usia 45-54 Tahun. Penyakit Cronic Kidney Disease paling banyak terjadi pada Laki-laki 120/1000 pasien perTahun dibandingkan Wanita 103/1000 pasien pertahunnya (NIDDK, 2015).

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

SCPIJ

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health Social Sciences

Description

Social Clinical Pharmacy Indonesia Journal (SCPIJ) is a scientific journal managed by the Faculty of Pharmacy Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta, which is published twice a year (April and October). SCPIJ is a scientific research journal in the field of community service with articles that have ...