Latar belakang : Kekurangan energi kronik pada ibu hamil merupakan suatu keadaan ibu kurangnya asupan protein dan energi pada masa kehamilan yang dapat mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan pada ibu dan janin. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui hubungan umur ibu, paritas dan jarak kehamilan dengan kejadia kekurangan energi kronik pada ibu hamil. Metode : Penelitian ini mengunakan survei analitik dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2021 di Puskesmas Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan. Populasi penelitian ini yaitu seluruh ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Agung pada tahun 2020 yang berjumlah 691. Sampel yang digunakan berjumlah 87 dari populasi yang diambil dengan mengunakan rumus penentuan sampel. Analisa data mengunakan analisa univariat (proporsi) dan Analisa bivariat (uji chi square). Hasil : Hasil Analisa menunjukan bahwa umur ibu (p value = 0,003) dan jarak kehamilan (p value = 0,001) memiliki hubungan signifikan dengan terjadinya kekurangan energi kronik, Sedangkan paritas (p value = 0,357) tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan terjadinya kekurangan energi kronik. Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh umur ibu dan jarak kehamilan dengan kejadian kekurangan energi kronik. Saran untuk ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kepada petugas kesehatan secara teratur dan memenuhi nutrisinya selama hamiluntuk mencegah terjadinya kekurangan energi kronik pada ibu hamil.
Copyrights © 2021