Pemerintah merekomendasikan menunda pemeriksaan kehamilan ke tenaga kesehatan apabilatidak ada tanda-tanda bahaya pada kehamilan selama masa pandemi covid 19. Namun ibuhamiltetap perlu mendapatkan pendidikan kesehatan terkait kehamilan agar paham dengan kondisikehamilannya sehingga kondisi ibu dan bayi dapat terpantau dengan baik. Kegiatan pengabdianmasyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil dengan tetap mengikutiaturan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah selama pandemi covid-19. Kegitanini berlangsung selama 3 hari mulai tanggal 7-10 Agustus 2020 bertempat di PosyanduKelurahan Gunung Lingkas, Kota Tarakan. Kegiatan ini diikuti oleh 32 orng terdiri dari 23orang ibu hamil dan 9 kader posyandu. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini terdapatpeningkatan pengetahuan ibu hamil sebelum adanya kegiatan dan setelah kegiatan dilaksanakanyaitusebanyak 35%, kelompok umur ibu hamil paling banyak yaitu rentang usia 20-35 tahunsebanyak 16 orang (64%), terbentuknya kelompok diskusi via WA Group bagi ibu hamilkelurahan Jalan Baru yang beranggotakan ibu hamil, kader, bidan, dan dosen Stikes SyedzaSaintika sebagai wadah untuk berbagi pengalaman tentang kehamilan dan persiapan persalinan.Saran kedepannya untuk dapat dibentuk kelas ibu nifas.Kata Kunci: kelas ibu hamil, pandemi covid 19
Copyrights © 2021