Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

Faktor gaya hidup Faktor Gaya Hidup yang Mempengaruhi Kejadian Diabetes Mellitus Di Kota Padang Tahun 2020 Putri Dafriani; Putri Minas Sari
E-Jurnal Medika Udayana Vol 10 No 12 (2021): Vol 10 No 12(2021): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MU.2021.V10.i12.P02

Abstract

Background: Diabetes Mellitus (DM) is one of the diseases with an increasing incidence rate. One of the influential factors in DM is life style. The purpose of this study is to find out the relationship between age, diet, and stress with the incidence of DM. Method: This study is a cross-sectional study that has been conducted ethical clearance of previous research. Sampling techniques were conducted using accidental sampling with 89 of samples. Data is collected by using guided interviews and FFQ (Food Frequency Questionnaire). Results: Bivariate analysis by using chi-square found that there is a relationship of DM to obesity (p-value = 0.021), DM to diet (p-value = 0.000), and DM to stress levels (p-value = 0.008). So that by maintaining diet, stress management, and weight control can decrease the risk of DM.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PANTAI DAN EDUKASI KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK-ANAK USIA SEKOLAH DI PASIA NAN TIGO KOTA PADANG Putri Dafriani; Harinal Afri Resta; Putri Minas Sari
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2021): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v4i2.503-508

Abstract

The low level of public awareness in maintaining oral health is important, because dental and oral diseases can reduce productivity. The high rate of dental caries requires that this problem be introduced early to school age children. The goal of the community service in Pasia Nan Tigo Village is to form health cadres and increase the knowledge of school-age children about oral and dental health. The method used was the empowerment of 5 health cadres, giving educational lectures, counseling, demonstration of tooth brushing skills. The level of knowledge was measured qualitatively by comparing knowledge of dental and oral health before and after health education. The results were obtained, the participants enthusiastically participated in the event from beginning to end. They also provide ideas and suggestions related to dental and oral health problems in the community. After education, the participants can demonstrate the correct brushing technique. Suggestions for the need for government and higher education cooperation to provide enlightenment, solutions to health problems in society.
Edukasi Perilaku Merokok Pada Remaja di Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Putri Minas Sari; Putri Dafriani; Harinal Afri Resta
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 1 (2021): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i1.1011

Abstract

Smoking behavior is a problem, both environmentally and individually, and the incidence is quite high in Padang City, especially in Pasie Nan Tigo Village, Koto Tangah District. It can be seen from the data on visits to the puskesmas with complaints of breathlessness and coughing due to smoking, most of the smoking perpetrators were teenagers as much as 70% of 100%. The occupation population of adolescents is mostly fishermen and smoking is mandatory when they are working or at home. Based on these problems, the purpose of this community service is to provide education about smoking behavior in adolescents using extension methods. The results obtained were that there was an increase in the participants' knowledge about the dangers of smoking after counseling. The conclusion is that counseling can increase adolescent knowledge about the dangers of smoking so that it is expected to also influence adolescent behavior to be able to quit smoking. Keywords: Smoking, Health Education, knowledge    
SOSIALISASI KELAS IBU HAMIL PADA MASA PANDEMI COVID-19 Marisa Lia Anggraini; Ade Nurhasanah Amir; Honesty Diana Morika; Putri Minas Sari; Hartati Deri Manila; Eliza Arman
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 2 (2021): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i2.1248

Abstract

Pemerintah merekomendasikan menunda pemeriksaan kehamilan ke tenaga kesehatan apabilatidak ada tanda-tanda bahaya pada kehamilan selama masa pandemi covid 19. Namun ibuhamiltetap perlu mendapatkan pendidikan kesehatan terkait kehamilan agar paham dengan kondisikehamilannya sehingga kondisi ibu dan bayi dapat terpantau dengan baik. Kegiatan pengabdianmasyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil dengan tetap mengikutiaturan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah selama pandemi covid-19. Kegitanini berlangsung selama 3 hari mulai tanggal 7-10 Agustus 2020 bertempat di PosyanduKelurahan Gunung Lingkas, Kota Tarakan. Kegiatan ini diikuti oleh 32 orng terdiri dari 23orang ibu hamil dan 9 kader posyandu. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini terdapatpeningkatan pengetahuan ibu hamil sebelum adanya kegiatan dan setelah kegiatan dilaksanakanyaitusebanyak 35%, kelompok umur ibu hamil paling banyak yaitu rentang usia 20-35 tahunsebanyak 16 orang (64%), terbentuknya kelompok diskusi via WA Group bagi ibu hamilkelurahan Jalan Baru yang beranggotakan ibu hamil, kader, bidan, dan dosen Stikes SyedzaSaintika sebagai wadah untuk berbagi pengalaman tentang kehamilan dan persiapan persalinan.Saran kedepannya untuk dapat dibentuk kelas ibu nifas.Kata Kunci: kelas ibu hamil, pandemi covid 19
Perawatan Diare pada Anak Balita di Ruang Anak RSUD Dr. M. Zein Painan Putri Minas Sari; Honesty Diana Morika; Roza Marlinda; Siti Aisyah Nur
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 2 (2021): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i2.1227

Abstract

Penyakit diare pada anak merupakan salah satu penyakit dengan angka kejadian cukup tinggi di Kota Painan, khususnya di ruang anak RSUD.M.Zein. Data rekam medis menunjukkan, penyakit diare menjadi salah satu penyakit yang sering masuk dalam kategori rawat inap. Komplikasi dari diare yang tidak tertangani secara benar akan menyebabkan kematian, sehingga para ibu wajib dikenalkan bagaimana perawatan penyakit diare. Berdasarkan wawancara pada ibu pasien yang dirawat di ruang anak didapatkan rendahnya tingkat pengetahuan ibu dalam perawatan diare. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi tentang perawatan dan tata laksana diare melalui penyuluhan secara kualitatif. Tingkat pengetahuan diukur dengan membandingkan pengetahuan ibu dalam perawatan diare sebelum dan setelah dilakukan penyuluhan kesehatan. Hasil yang didapatkan adalah terjadi peningkatan pengetahuan ibu tentang perawatan diare setelah dilakukan penyuluhan kesehatan. Peserta tampak antusias, dan peserta dapat memahami diare dan mendemonstrasikan pengobatan diare. Saran perlunya diadakan edukasi berkala di rumah sakit guna memberikan peningkatan kesehatan anak.
EDUKASI TENTANG DISIPLIN TERAPKAN PROTOKOL PENCEGAHAN COVID-19 DAN DISTRIBUSI MASKER KEPADA MASYARAKAT DI KECAMATAN KURANJI KELUHARAN GUNUNG PANGILUN KOTA PADANG Eliza Arman; Honesty Diana Morika; Putri Minas Sari; Ade Nurhasanah Amir; Marisa Lia Anggraini; Arniat CT; Dwi Cristina Rahayu Ningrum; Indah Komala Sari
Jurnal Abdimas Saintika Vol 3, No 2 (2021): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v3i2.1291

Abstract

Pandemi Covid-19 memasuki babak baru, kondisi gelombang kedua dari varian deltameningkat sangat tajam bahkan Indonesia menjadi negara tertinggi penderita covid 19 didunia dengan angka lima ratus ribu lebih kasus penyebaran perhari. Dalam menghadapikondisi gelombang kedua dari varian delta ini, perilaku dan tindakan masyarakat harus tetapdisiplin dan jangan kendor untuk menerapkan protokol kesehatan untuk pencegahanpenularan covid 19 .Lokasi dari pengabdian masyarakat ini berada di lokasi di kecamatanKuranji keluragan Gunung sarik, RT 002 RW 003 Kota Padang. Masyarakat dan mahasiswayang berada pada kecamatan kura sarik RT 002 RW 003 Kota padang sebanyak 300 orang.Metode pelaksanaan untuk mencapai tujuan dari pengabdian masyarakat ini dalam mengatasimasalah masyarakat untuk menghadapi kondisi gelombang kedua covid 19 dari varian deltayang dilakukan oleh Tim Pengabdi adalah melalui edukasi daring dan pembagianhandsanitizer, masker dan poster, di rumah ketua RT yang berada di Kecamatan Kuranji kotapadang. Edukasi dan sosialisasid ilakukan kepada masyarakat dalam rangka membantumasyarakat untuk membiasakan diri menghadapi kondisi ini. Sosialisasi juga dilakukan untukmemberikan informasi guna meningkatkan pemahaman masyarakat saat menghadapi variandelta, diharapkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan yang berlaku karena sejatinyaCovid-19 belum hilang dan masih menjadi pandemi di dunia. Hasil Dari PengabdianMasyarakat ini adalah pembagian masker 1000 masker dan edukasitentang disiplin terapkanprotol kesehatan di berikan kepada masyarkat. Pemahaman masyarakat meningkat setelahedukasi dilakukan. Perlu terus dilakukan eduksi displin terapkan protol kesehatan.Keyword: Protokol Kesehtan, Covid, Masker
Pengaruh Pendidikan Kesehatan Dengan Media Video Terhadap Pengetahuan Anak Usia Sekolah Tentang Empat Bagian Tubuh Penting Yang Tidak Boleh Disentuh Di Koto Tangah Kota Padang Putri Minas Sari; Putri Dafriani; Honesty Diana Morika; Siti Aisyah Nur
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i1.1065

Abstract

Empat bagian tubuh penting yang perlu diketahui anak guna menghindari kekerasan seksual, yaitu mulut atau bibir, dada, perut, kemaluan daerah pantat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan media video terhadap pengetahuan anak tentang empat bagian tubuh penting yang tidak boleh disentuh. Desain penelitian  berupa Quasy Experimental Pre-Post Test Wih Control Group, sampel berjumlah 92 orang dengan teknik total sampling. 46 responden kelompok intervensi dan 46 responden kelompok kontrol. Instrument yang digunakan adalah kuesioner KAP Survey. Uji statistik yang digunakan uji T independent dan T dependen. Hasil dan kesimpulan menunjukkan terdapat pengaruh intervensi pendidikan kesehatan dengan media video terhadap pengetahuan anak dengan p value 0.001. Saran agar media ini dapat dijadikan perawat sebagai intervensi pendidikan kesehatan anak dan bekerja sama dengan pihak sekolah secara berkala dan media ini dapat pula dijadikan pihak sekolah sebagai acuan dan inovasi (media pendamping instrumen pembelajaran) sehingga dapat meningkatkan pengetahuan anak tentang empat bagian tubuh penting.Kata kunci : Pendidikan kesehatan ; video ; pengetahuan
PENGARUH KOMPRES ES UNTUK MENGURANGI NYERI SAAT PENYUNTIKAN IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI Siti Aisyah Nur; Putri Minas Sari; Honesty Diana Morika; Indah Komala Sari
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 13, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v13i1.1437

Abstract

ABSTRAKBayi yang tidak pernah mendapatkan imunisasi, akan lebih berisiko tertular dan mengalami sakit yang lebih parah. Pada saat melakukan imunisasi campak bayi sering rewel karena nyeri setelah dilakukan imunisasi. Kompres dingin mampu menahan implus dari nyeri dapat diatur atau dihambat oleh mekanisme pertahan yang ada di sepanjang sistem saraf pusat. Tujuan penelitian untuk Mengetahui Pengaruh Kompres Es Mengurangi Nyeri Saat Penyuntikan Imunisasi Campak Pada Bayi Di Wilayah Puskesmas Sungai Tutung kabupaten Kerinci provinsi Jambi. Jenis penelitian ini adalah true eksperimen dengan rancangan yang digunakan adalah rancangan  posttest only control design. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2020 di puskesmas sungai tuntung kabupaten Kerinci provinsi Jambi, dengan sampel 20 orang responden, teknik pengambilan sampelnya teknik random sampling.Teknik pengolahan data, coding, data entry, tabulating, cleaning serta analisa data analisa univariat dan analisa bivariat dengan uji T-Test. Hasil penelitian didapatkan rata-rata nyeri yang dirasakan responden yang diberikan kompres es yaitu 4 dengan nyeri sedang dan standar deviasi 1,05, sedangkan rata-rata nyeri yang dirasakan tanpa kompres es yaitu 6,9 dengan standar deviasi 1,37. Ada Pengaruh Kompres Es Untuk Mengurangi Nyeri Saat Penyuntikan Imunisasi Campak Di Wilayah Puskesmas Sungai Tutung dengan nilai p value 0,001. Kesimpulan adanya pengaruh kompres es terhadap penurunan nyeri pada bayi setelah imunsasi. Terapi kompres es dapat mengurangi nyeri dan merileksasikan menjadi lebih tenang dan nyaman. Disarankan Puskesmas menyediakan es untuk  mengompres bayi yang melakukan imunisasi. Kata Kunci : terapi kompres es batu, imunisasi, nyeri  ABSTRACTBabies who never get immunized, will be more at risk of contracting and experiencing more severe illness. At the time of immunization against measles, babies are often fussy because of pain after immunization. Cold compresses are able to withstand impulses from pain can be regulated or inhibited by defense mechanisms that exist throughout the central nervous system. The purpose of the study was to determine the effect of ice compresses on reducing pain when injecting measles immunization in infants in the Sungai Tutung Community Health Center. This type of research is an experiment with the design used is the Posttest Design. This research was conducted in November 2020 at the Sungai Tuntung Public Health Center, with a sample of 20 respondents, the sampling technique was random sampling technique. Data processing techniques, coding, data entry, tabulating, cleaning and data analysis were univariate analysis and bivariate analysis with the T-Test test. . The results showed that the average pain felt by respondents who were given ice packs was 4 with moderate pain and a standard deviation of 1.05, while the average pain felt without ice packs was 6.9 with a standard deviation of 1.37. There is an Effect of Ice Compress to Reduce Pain When Injecting Measles Immunization in the Sungai Tutung Community Health Center with a p value of 0.001. The conclusion is that there is an effect of ice packs on reducing pain in infants after immunization. Ice compress therapy can reduce pain and relax to be more calm and comfortable. It is recommended that the Puskesmas provide ice to compress babies who are immunized. Keywords: ice cube compress therapy, immunization, pain
EDUKASI CUCI TANGAN 6 LANGKAH PADA ANAK YANG DIRAWAT DI RUANG AKUT RSUP. Dr. M. DJAMIL PADANG Putri Minas Sari; Dini Suryani; Honesty Diana Morika; Eliza Arman; Ade Nurhasanah Amir; Indah Komala Sari
Jurnal Abdimas Saintika Vol 4, No 1 (2022): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v4i1.1470

Abstract

Cuci tangan 6 langkah masih belum banyak diketahui dan dianggap sebagai hal sepele selama ini, banyak anak yang mencuci tangan hanya sebatas cuci tangan biasa. RSUP Dr. M.Djamil Padang merupakan rumah sakit rujukan dengan jumlah pasien yang begitu banyak, pertukaran bakteri dan kuman dapat amat sangat mudah terjadi. Sehingga bila anak dan orangtua tidak diberikan edukasi yang benar tentang cuci tangan 6 langkah maka akan memperburuk kondisi kesehatan selama dalam perawatan. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan anak dan orangtua tentang bahaya jika tidak cuci tangan dengan benar dan terhindar dari penyakit akibat kuman dan bakteri yang masuk dikarenakan tidak melakukan cuci tangan yang benar di Ruang  Akut RSUP. Dr. M. Djamil padang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah edukasi dengan penyajian yang mudah dimengerti, dalam upaya mendukung salah satu tindakan protokol kesehatan  selama pandemi covid 19 dan yang paling penting adalah meningkatkan kesadaran anak akan pentingnya cuci tangan, terutama orangtua untuk dapat memantau anak dalam melakukan cuci tangan 6 langkah yang benar. Tingkat pengetahuan diukur dengan membandingkan pengetahuan anak dan orangtua tentang cuci tangan 6 langkah sebelum dan setelah dilakukan edukasi. Hasil yang didapatkan adalah terjadi peningkatan pengetahuan anak dan ibu tentang tentang cuci tangan 6 langkah setelah dilakukan edukasi. Peserta tampak antusias, dan peserta dapat memahami cuci tangan 6 langkah dan mendemonstrasikan cuci tangan 6 langkah. Saran perlunya diadakan edukasi berkala di rumah sakit guna memberikan peningkatan kesehatan anak.Kata Kunci: Edukasi, Cuci tangan, 6 langkah 
EDUKASI CUCI TANGAN 6 LANGKAH PADA ANAK YANG DIRAWAT DI RUANG AKUT RSUP. Dr. M. DJAMIL PADANG Putri Minas Sari; Dini Suryani; Honesty Diana Morika
Jurnal Abdimas Saintika Vol 4, No 1 (2022): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v4i1.1469

Abstract

Cuci tangan 6 langkah masih belum banyak diketahui dan dianggap sebagai hal sepele selama ini, banyak anak yang mencuci tangan hanya sebatas cuci tangan biasa. RSUP Dr. M.Djamil Padang merupakan rumah sakit rujukan dengan jumlah pasien yang begitu banyak, pertukaran bakteri dan kuman dapat amat sangat mudah terjadi. Sehingga bila anak dan orangtua tidak diberikan edukasi yang benar tentang cuci tangan 6 langkah maka akan memperburuk kondisi kesehatan selama dalam perawatan. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan anak dan orangtua tentang bahaya jika tidak cuci tangan dengan benar dan terhindar dari penyakit akibat kuman dan bakteri yang masuk dikarenakan tidak melakukan cuci tangan yang benar di Ruang  Akut RSUP. Dr. M. Djamil padang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah edukasi dengan penyajian yang mudah dimengerti, dalam upaya mendukung salah satu tindakan protokol kesehatan  selama pandemi covid 19 dan yang paling penting adalah meningkatkan kesadaran anak akan pentingnya cuci tangan, terutama orangtua untuk dapat memantau anak dalam melakukan cuci tangan 6 langkah yang benar. Tingkat pengetahuan diukur dengan membandingkan pengetahuan anak dan orangtua tentang cuci tangan 6 langkah sebelum dan setelah dilakukan edukasi. Hasil yang didapatkan adalah terjadi peningkatan pengetahuan anak dan ibu tentang tentang cuci tangan 6 langkah setelah dilakukan edukasi. Peserta tampak antusias, dan peserta dapat memahami cuci tangan 6 langkah dan mendemonstrasikan cuci tangan 6 langkah. Saran perlunya diadakan edukasi berkala di rumah sakit guna memberikan peningkatan kesehatan anak.Kata Kunci: Edukasi, Cuci tangan, 6 langkah 
Co-Authors . NURHAYATI Ade Nurhasanah Amir Ajani, Anggra Trisna Anggra Trisna Ajani Anggra Trisna Anjani Anggraini, Siska Sakti Angraini, Siska Sakti Aprihatin, Yessy Aprisi, Sherly Arnetty, Arnetty Arniat CT Aulia Asman Dafriani, Putri dbysinth, dbysinthania Debby Shinthania Debby Sinthania Dewi Sartika Diana Morika, Honesty Dini Suryani Dini Suryani Dini Suryani, Dini Dwi Cristina Rahayu Ningrum Dwi happy anggia sari Edrizal, Edrizal Eliza Arman Elvika, Rahma Rezki Eriyati, Eriyati Erpita Yanti Espasari Fiola Finomia Honesty Gumi Langerya Rizal Handayani, Reska Harinal Afri Resta Harinal Afri Resta Harmawati, Harmawati Hartati Deri Manila herlina, andika Hilma Yessi Honesty Diana Morika Honesty Diana Morika Honesty Diana Morika Ifitri, Ika Ignes Ulima Azalia Ika Yulia Darma Indah Komala Sari Indah Komala Sari Indah Komalasari Irman, Veolina Jufrika Gusni Keken Erva Nanda Linda Marni Marisa Lia Anggraini Mariza Elvira Marlinda, Roza Meldafia Idaman Meldafia Idaman, Meldafia morika, honesty diana Movitaria, Mega Adyna MP, Andika Herlina Nofia, Vino Rika Nopan Saputra Novera, Milya Nur Insani Nur, Siti Aisyah Putri Dafriani Putri Dafriani Putri Dafriani Putri Dafriani Putri, Ayu Melani Ramaita Reska Handayani Resta, Harinal Afri Roza Marlinda sandra, rhona Sari, Indah Kumala Sari.AZ, Winna Kurnia Shindy Gustarina Silvi Zaimy Silvie Permata Sari Siti Aisyah Nur Siti Aisyah Nur Sri Mulyati Sundari, Febrina Suryani, Dini Dini Termizal, Maharani Tosca Trisna Ajani, Anggra Warman, Anses Yance Komela Sari Yeni Masbiran Zulfi Fauzul ‘Azim Zulian Fikry