Persimpangan jalan Harun Nafsi terletak di kawasan padat penduduk sehingga seringkali terjadi kemacetan yang panjang, dan dengan tidak adanya rambu lalu lintas secara tidak langsung berpengaruh terhadap arus lalu lintas serta kinerja ruas jalan tersebut. Dalam penelitian ini ingin dilihat bagaimana kinerja persimpangan jalan pada ruas jalan Harun Nafsi – jalan Sultan Hassanudin – jalan Hos Cokro Minoto – jalan Pattimura. Adapun metode yang digunakan untuk menganalisa kinerja ruas jalan dan persimpangan tidak bersinyal adalah menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997) khususnya untuk jalan perkotaan untuk kinerja ruas jalan. Survey dilakukan selama 5 (lima) hari dalam satu minggu yakni dari hari Senin sampai hari Jum’at. Dari hasil-hasil survey selama lima hari tersebut dan setelah dilakukan analisis maka diperoleh bahwa volume puncak sebesar 1636,4 smp/jam di jalan Harun Nafsi, 1160,56 smp/jam di jalan Sultan Hassnudin, 1615,00 smp/jam di jalan Hos Cokro Minoto dan 1194,7 smp/jam di jalan PAttimura dengan kecepatan rata – rata terendah hasil survey di tiga jalan tersebut sebesar 30 km/jam dan kecepatan rata – rata tertinggi hasil survey sebesar 39 km/jam serta nilai Derajat Kejenuhan tertinggi sebesar 0,67 maka dapat disimpulkan tingkat layanan berada pada level C.
Copyrights © 2020