Semakin sempitnya lahan untuk pembangun dan jumlah kepadatan penduduk yang kian meningkat maka sekolah dibangun bertingkat agar memenuhi kapasitas yang ada. Oleh karena itu diperlukan perhitungan struktur serta analisa struktur yang tepat sehingga menunjang ketahanan dan kemampuan terhadap beban yang bekerja pada struktur tersebut. Salah satu jenis analisa struktur yang menggunakan perhitungan manual yaitu metode takabeya.     Analisa struktur yang di lakukan pada SD Muhammadiyyah 2 ini merupakan perencanaan ulang dengan menggunakan material baja sebagai pengganti material beton bertulang. Analisa ini dilakukan dimulai dari perhitungan pembebanan, kemudian dianalisa mnggunakan metode takabeya lalu perhitungan pelat, balok dan kolom. Perhitungan pada metode takabeya meliputi perhitungan angka kekakuan, perhitungan momen parsil, perhitungan momen desain, dan kontrol momen.     Dari hasil analisa yang dilakukan didapatkan bahwa SD Muhammadiyyah 2 Samarinda menggunakan Balok tipe WF 400.200.8.13, WF 350.175.7.11, dan WF 300.150.6,5.9. Untuk kolom digunakan kolom tipe HB 400.400.13.12 dan HB 350.350.12.19. Untuk tebal pelat komposit yaitu 13 cm pada pelat lantai 1 dan 12 cm pada pelat lantai 2, 3 dan 4.
Copyrights © 2020