Kabanti : Jurnal Kerabat Antropologi
Vol 2 No 1 (2018): Volume 2 Nomor 1 Januari-Juni 2018

UPACARA PERAN DUA KERAJAAN DALAM MEMPERTAHANKAN MALABOT TUMPE/TUMBE DI SULAWESI TENGAH

Nurhani nurhani (Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo)
Wa Ode Sifatu (Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo)
Ashmarita Ashmarita (Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo)



Article Info

Publish Date
28 Jun 2018

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran dua kerajaan dalam mempertahankan serta peran dua karajaan dalam pelaksanaan upacara malabot tumpe/tumbe, dan yang menghambat sebagian masyarakat Banggai sehingga tidak lagi ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan upacara malabot tumbe. Teori yang digunakan adalah pemikiran Radcliffe Brown tentang struktural fungsionalisme dengan metode etnografi. Hasil Penelitian: Kerajaan Banggai dan Kerajaan Matindok telah mencari legitimasi hukum atas kepemilikian tanah adat di daerah tepatnya di hutan bakiriang sehingga burung maleo terpelihara dengan baik sehingga upacara tumpe/tumbe tetap di laksanakan, kerajaan matindok mengantar telur burung maleo kepada kerajaan Banggai kemudian kerajaan Banggai Menjemput telur tersebut dan membagikan kepada yang berhak, namun masuknya budaya luar, adanya pekerjaan, adanya kecemburuan sosial, dan kurangnya pemahaman terhadap budaya sendiri mengakibatkan turunnya partisipasi masyarakat kerajaan Banggai dalam pelaksanaan upacara malabot tumbe. Kesimpulan: Hubungan kerajaan Banggai dan kerajaan Matindok dalam mempertahankan upacara malabot tumpe/tumbe sangatlah erat dan saling mempunyai keterikatan antara satu sama lain karena upacara malabot tumpe/tumbe adalah warisan budaya leluhur yang harus dipertahankan dan dilestarikan oleh dua kerajaan tersebut

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

kabantiantropologi

Publisher

Subject

Arts Humanities Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

KABANTI: Jurnal Kerabat Antropologi, merupakan ruang bagi mahasiswa Strata 1 (S1) Jurusan Antropologi, Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Universitas Halu Oleo (UHO) yang dikelola oleh Kerabat Antropologi FIB UHO sendiri. Kabanti adalah jurnal ilmiah antropologi yang mengajak kerabat antropologi untuk ...