Latar belakang dalam penelitian ini berdasarkan hasil observasi di Madrasah Tsanawiyah Putri Nurul Hakim terdapat banyaknya siswi-siswi ketidak displinan seperti: sering bolos 20%, malas masuk sekolah 10 %, sering terlambat masuk kelas 30 %, dan jarang mengerjakan tugas 18% yang diberikan guru pada kelas VIII.Adapun metode penelitian yang digunakan dalam peneliti ini adalah menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk mendapatkan data atau informasi secara mendalam mengenai Peran Guru Bimbingan Konseling Dalam Mengatasi Tingkat Kedisiplinan ( Studi Kasus Kelas VIII MTs Putri Nurul Hakim) kemudian mendeskripsikannya dalam bentuk naratif. Prosedur pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.Pertama, Peran guru bimbingan dan konseling dalam meningkatkan kedisiplinan siswi kelas VIII di Mts Dakwah Putri Nurul Hakim adalah dengan memberikan bantuan terhadap siswi yang memiliki masalah, memberikan teguran dan nasehat, memberikan hukuman kepada siswi ketika siswi melakukan kesalahan serta memberikan bimbingan berupa bimbingan kelompok, bimbingan individu dan bimbingan orang tua. Kedua, strategi yang digunakan oleh guru BK dalam meningkatkan kedisiplinan siswi di Mts Dakwah Putri Nurul Hakim adalah strategi kerjasama antara guru bimbingan konseling beserta guru mata pelajaran yang lainnya dengan orang tua siswa, karena dengan cara tersebut siswi akan selalu di bantu dalam menyelesaikan masalah yang di hadapinya
Copyrights © 2021