The purpose of this study is to find out the function of the equipment in the kacar-kucur in Wedding Ceremony of Jawa Tradiition in Yosomulyo. The method used is descriptive method with qualitative analysis technique. The result of study shows the functions of  kacar-kucur equipments are (1) delivering pray to the God (dlingo, flowers, beans, petanen, sindur cloth and coins, (2) the signs in the marrriage (flowers, rice, yellow rice, cron, soybeans, klemuk and traditional clothes), (3) spiritual function, the belief that an object used in a traditional ceremony has meaning in life. The conclusion of this study is the function of kacar-kucur equipmenst are divided into vertical(human with God) and horizontal (human with related to values).Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui fungsi dari perlengkapan  kacar-kucur dalam upacara perkawinan adat Jawa di Yosomulyo. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik analisis kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan fungsi perlengkapan kacar-kucur adalah (1) penghubung doa kepada Tuhan (dlingo, kembang, jenis kacang, petanen, kain sindur dan uang koin, (2) rambu-rambu dalam berumah tangga (kembang, padi, beras kuning, jagung, kedelai, klemuk dan pakaian adat, (3) fungsi spiritual, kepercayaan bahwa suatu benda yang digunakan dalam upacara adat memiliki makna bagi kehidupan. Kesimpulan penelitian ini adalah fungsi perlengkapan kacar-kucur  dibedakan menjadi makna hubungan secara vertical (manusia dengan Tuhan) dan horizontal(manusia dengan manusia berhubungan dengan nilai).Kata kunci: fungsi, kacar-kucur, perkawinan, perlengkapan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019