Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis pakan segar terhadap pertumbuhan biomassa calon induk lobster batik di keramba jaring apung Desa Tapulaga, Kebupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Empat  jenis pakan segar berupa cacing laut (Pakan A), cumi-cumi (Pakan B), ikan teri (Pakan C) dan kombinasi ketiganya (Pakan D) diberikan kepada calon induk lobster batik selama 84 hari. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan mutlak (PM), laju pertumbuhan spesifik (LPS) dan Kelangsungan Hidup (SR). Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis pakan segar tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap pertumbuhan mutlak, laju pertumbuhan spesifik dan kelangsungan hidup. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai rata-rata pertumbuhan mutlak berkisar antara 25,75 - 60,20 g sementara itu nilai rata-rata laju pertumbuhan spesifik pada lobster batik yang diberikan pakan uji berkisar anrata 0,06 – 0,15 g dan nilai rata-rata kelangsungan hidup lobster batik berkisar antara 75 – 100%. Kesimpulan penelitian ini adalah calon induk lobster batik dapat diberi pakan segar dari salah satu jenis cacing laut, cumi-cumi dan atau ikan teri atau kombinasi ketiga pakan tersebut.Kata Kunci : Pakan Segar, Pertumbuhan, Biomassa, induk, Lobster batik, Jaring apung
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 0000