Bahasa Arab dikenal memiliki sub kategori gramatikal, gender yang tercermin di dalam kompleksitas infleksi kelas nomina, adjektiva dan promina. Dalam tulisan ini kami fokus pada nomina untuk memetakan pikiran dan pengalaman budaya apa yang menjadikan kategori maskuline dan feminin dalam bahasa Arab. Mengingat bahasa itu bersifat arbitrer dan unik, maka konsep gender dalam bahasa Arab dianalisis dan dijelaskan dalam relatifitas linguistik yang menghubungkan teori linguistik dan budaya, dimana terdapat kategori tertutup (kriptotipe) dan kategori terbuka (fenotipe) yang dipahami secara sadar dan tidak sadar oleh penutur bahasa
Copyrights © 2021