Abstrak: Kota Baubau yang terus berkembang mengakibatkan pesatnya pertumbuhan penduduk dan peningkatan kebutuhan lahan sehingga cenderung mempengaruhi pola ruang wilayah kota. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui berapa besar penyimpangan pemanfaatan pola ruang; (2) mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penyimpangan pemanfaatan pola ruang. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini:             (1) analisis overlay dan analisis kesesuaian pemanfaatan pola ruang untuk melihat tingkat kesesuaian pemanfaatan pola ruang dan mengetahui besaran penyimpangan pemanfaatan pola ruang; (2) analisis regresi berganda dengan variabel dummy untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi penyimpangan pola ruang. Hasil penelitian antara lain: (1) besaran klasifikasi luas lahan yang sesuai terhadap rencana tata ruang di lokasi penelitian (Kecamatan Batupoaro, Murhum dan Wolio) adalah seluas 2.438 ha (67%), klasifikasi belum terbangun seluas    1.097 ha (30%), dan klasifikasi tidak sesuai atau menyimpang seluas 104 ha (3%) dari luas wilayah perencanaan; (2) faktor yang paling signifikan mempengaruhi penyimpangan pola ruang adalah faktor perizinan. Kata Kunci: Evaluasi, Kesesuaian, Pola Ruang
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021