Di Kotabaru telah banyak di buka sekolah-sekolah tingkat atas baik itu SMA dan SMK dengan standar menuju tingkat nasional dengan pengantar bahasa Nasional (Indonesia) dan dalam proses pembelajaran terdapat Berbagai masalah yang timbul khususnya di SMAN 1 Pulau Laut Selatan dan perlu menemukan kembali bagaimana cara mereka untuk lebih memahami penggunaan bahasa Nasional dalam proses pembelajaran IPS di SMAN 1 Pulau Laut Selatan.Pemahaman bahasa lokal sebagai asset yang sangat berharga yang terdapat dan seorang guru memiliki peranan yang signifikan bagi suatu proses kegiatan belajar mengajar. Dari hasil penelitian yang dilakukan, ternyata berjalan dengan baik dan memberikan dampak yang sangat baik bagi pengembangan kegiatan belajar mengajar di sekolah yang lebih banyak memahami bahasa lokal di bandingkan bahasa Nasional khususnya etnik mandar di SMAN 1 Pulau Laut Selatan. Kata Kunci : Ilmu Pengetahuan Sosial, bahasa lokal
Copyrights © 2012