Background: Hypertension is a major cause of death. In 2013 as many as 25.8% of the Indonesian population suffered from hypertension. Pattern or lifestyle is one of the factors that causes an increase in cases of hypertension. The application of relaxation techniques with deep breathing is one form of nursing care in patients with increased blood pressure. The research was conducted in the target area of Bojong Nangka Kelapa Dua Tangerang with a population of people with hypertension in the area.Purpose: Knowing the effect of applying deep breathing relaxation techniques on the behavior of fulfilling nutrition in patients with hypertension in controlling blood pressure.Method: The research method used is cross-sectional. The sampling technique in this study used probability sampling as many as 104 respondents.Results: The results showed that the highest respondent characteristics were at the age of 46-55 years (31.7%), women were 66 people (65.5%), ethnic Sundanese 44 people (42.3%), respondents who did not work were 74 people (71.2%) , with education level not in school as many as 50 people (48.1%). There is a relationship between deep breathing relaxation techniques and blood pressure in patients with hypertension in the target area of the Bojong Nangka Public Health Center with a p value of 0.000 <0.05. Relaxation techniques are significantly effective in reducing anxiety and stress levels in hypertension patients. Keywords: Deep Breath Relaxation; Nutrition; Hypertension Pendahuluan: Hipertensi merupakan penyebab kematian utama. Pada tahun 2013 sebanyak 25,8% penduduk Indonesia menderita Hipertensi. Pola atau gaya hidup menjadi salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya peningkatan kasus Hipertensi. Penerapan tehnik relaksasi dengan napas dalam merupakan salah satu bentuk asuhan keperawatan pada pasien dengan peningkatan tekanan darah. Penelitiaan dilakukan di wilayah Bojong Nangka Kelapa Dua Tangerang dengan populasi penderita Hipertensi di wilayah tersebut.Tujuan: Mengetahui pengaruh penerapan tehnik relaksasi nafas dalam terhadap perilaku pemenuhan nutrisi pada penderita hipertensi dalam mengontrol tekanan darah.Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah cross-sectional. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan probability sampling sebanyak 104 responden.Hasil: Hasil penelitian menunjukan, karakteristik responden tertinggi pada usia 46-55 tahun (31.7%), perempuan sejumlah 66 orang (65,5%), suku bangsa Sunda 44 orang (42.3%), responden yang tidak bekerja yaitu 74 orang (71.2%), dengan tingkat Pendidikan tidak sekolah sebanyak 50 orang (48.1%). Adanya hubungan antara tehnik relaksasi nafas dalam dengan tekanan darah pada penderita Hipertensi di wilayah binaan puskesmas Bojong Nangka dengan nilai p0.000 < 0.05. Tehnik relaksasi efektif secara signifikan dalam mengurangi tingkat cemas dan stress pada pasien Hipertensi. 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022