Penggunaan obat tradisional mempunyai sejarah yang panjang dan menjadi bagian integral dalam upaya kesehatan di Indonesia. Tumbuhan obat menjadi bahan utama obat tradisional, telah dimanfaatkan turun temurun oleh masyarakat di Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong. Pemanfaatan sumber daya alam untuk pencegahan dan mengatasi berbagai penyakit, salah satunya adalah penyakit darah tinggi. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui jenis dan bagian tumbuhan, cara pengolahan, takaran pengobatan dan lama waktu pengobatan serta untuk mengetahui senyawa yang terkandung pada tumbuhan obat sehingga dapat memberikan efek farmakologi. Penelitian dilakukan secara deskriptif menggunakan metode kualitatif dan teknhik pengambilan sampel menggunakan Purposive sampling. Wawancara dilakukan secara langsung kepada sampel (sandro dan penderita) bersifat semi terstruktur dengan menggunakan pertanyaan terbuka. Hasil penelitian didapatkan 16 jenis tumbuhan obat dari 15 famili dan bagian yang digunakan antara lain daun (57%), buah (19%), umbi (6%), kulit (6%), rimpang (6%) dan batang (6%). Cara pengolahannya yaitu direbus, diseduh, diparut dan dikonsumsi langsung. Jumlah takaran pengobatan dalam jumlah ganjil yaitu 3,5 atau 7 helai dan lama waktu penggunaan 2-5 hari. Senyawa yang berperan dalam menurunkan tekanan darah yaitu senyawa allisin, scopoletin dan xeronin, quercetin, flavonoid, alkaloid, saponin, kalium, apigenin, mineral, kalium, kalium sitrat, flavonol dan kurkumin.
Copyrights © 2021