Beberapa tahun terakhir ini usaha air minum isi ulang telah berkembang pesat di di Indonesia, khususnya di Kota Samarinda. Setiap usaha air minum wajib melakukan pemeriksaan mutu produk sesuai dengan peraturan yang berlaku. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran kualitas aspek mikrobiologi air minum isi ulang yang dijual di tiga depo air minum isi ulang di Samarinda. Pengujian mikrobiologis dilakukan meliputi pemeriksaan angka cemaran bakteri dengan metode angka lempeng total (ALT), pemeriksaan mikrobiologis dengan Most Probable Number (MPN), serta pemeriksaan bakteri koliform dan bakteri patogen, seperti Escherichia coli, Salmonella thyposa, dan Staphylococcus aureus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada satupun sampel yang melebihi batas yang dipersyaratkan dalam air minum serta sampel yang diuji tidak mengandung Escherichia coli dan Salmonella thyposa, namun 2 sampel mengandung bakteri Staphylococcus aureus.
Copyrights © 2015