Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan kimia keripik kulit ikan patin dengan
perbedaan suhu saat perendaman bumbu. Melalui perbedaan metode perendaman akan diketahui suhu
perendaman yang paling tepat untuk menghasilkan keripik kulit ikan patin yang mempunyai kandungan gizi
yang baik.
Suhu perendaman yang digunakan adalah suhu kamar (Sk) , suhu dingin (Sd) dan suhu beku (Sb). Data
yang diperoleh dianalisis statistik dengan menggunakan Analisis Variansi / ANAVA , apabila terdapat perbedaan
yang nyata, dilanjutkan dengan uji beda nyata dengan menggunakan metoda DMRT.
Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh hasil pengujian kimia terhadap keripik kulit ikan patin sebagai
berikut : kadar air, kadar abu, kadar protein dan kadar lemak yang tidak dipengaruhi secara nyata oleh
perbedaan suhu dalam perendaman bumbu. Secara rerata kuantitatif kadar protein lebih tinggi diperoleh pada
perendaman suhu beku.
Kata Kunci : Suku, Perendaman, Analisis Variansi
Copyrights © 2013