Berdasarkan teori Job Demand-Resources (JD-R), penelitian ini menguji pengaruh antara religiositas terhadap keterikatan kerja dan peran moderasi beban kerja pada pengaruh religiositas terhadap keterikatan kerja. Hasil survei terhadap 64 karyawan di PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk Kandatel Jombang mengungkapkan bahwa religiositas berpengaruh positif terhadap keterikatan kerja. Temuan penelitian juga menggambarkan pentingnya membedakan antara tuntutan tantangan dan rintangan dalam konteks stres kerja di mana beban kerja mempengaruhi manfaat religiositas terhadap keterikatan kerja. Studi ini menyoroti penerapan teori JD-R dan memperluas kerangka teoritis dengan memeriksa hubungan antara religiositas dan keterikatan kerja. Penelitian ini berkontribusi pada literatur keterikatan kerja dengan memperkenalkan religiositas sebagai sumber daya pribadi yang meningkatkan keterikatan kerja dan meningkatkan kesejahteraan.
Copyrights © 2021