Dalam mengelola motivasi kerja sumber daya manusia atau pekerja, sebuah perusahaan harus dapat memenuhi kebutuhan setiap pekerja. Motivasi kerja tiap individu berbeda-beda dan dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, mulai dari lingkungan sosial, budaya, dan keinginan masing-masing individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang paling mempengaruhi motivasi staf pekerja konstruksi di kota Makassar dan Surabaya serta perbedaan faktor yang mempengaruhi motivasi sesuai kondisi kerja antara staf pekerja konstruksi di kedua kota dengan menggunakan teori motivasi dua faktor Herzberg. Penelitian ini dilakukan dengan cara membagikan kuesioner kepada staf pekerja di proyek atau perusahaan konstruksi yang berada di dua kota tersebut yang kemudian akan diolah menggunakan metode analisis mean dan analisis Independent T-test. Hasil analisis deskriptif mean menunjukkan bahwa faktor paling penting pada staf pekerja di kota Makassar adalah faktor hubungan yang baik dengan sesama rekan kerja, sementara faktor yang paling penting pada staf pekerja di kota Surabaya adalah faktor program pengarahan kerja yang baik dan faktor pengaturan jadwal pekerjaan yang baik. Hasil analisis Independent T-test menunjukkan bahwa terdapat 8 faktor yang berbeda antara dua kota dengan faktor perusahaan membayarkan gaji bulanan pegawai dengan tepat waktu yang menjadi faktor dengan nilai perbedaan yang terbesar
Copyrights © 2022