ABSTRAKPandemi Covid-19 dan berbagai kebijakan pengendaliannya telah membatasi ruang gerak dan kegiatan ekonomi serta sosial. Hal ini memaksa masyarakat untuk dapat bertahan hidup dalam situasi tersebut termasuk rumah tangga. Permasalahan yang dihadapi ibu rumah tangga adalah kesulitan mengatur keuangan keluarga selama masa pandemi. Oleh karena itu, pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk membantu rumah tangga menemukan strategi bertahan selama Pandemi Covid-19 dari sisi pendapatan dan pengeluaran. Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah berupa pelatihan yang terbagi ke dalam tiga sesi yaitu jaring, sharing dan solving. Kegiatan pengabdian tersebut fokus untuk melatih pengelolaan sumber daya keuangan rumah tangga dan peningkatan keterampilan baru dalam rumah tangga. Pelatihan ini diberikan kepada ibu rumah tangga yang tergabung dalam kelompok majelis taklim di Jl Lamtoro, Tangerang Selatan, Banten. Hasil pengabdian menunjukkan Kelompok Ibu rumah tangga di Jl Lamtoro memiliki potensi untuk dapat mengelola sumber keuangan rumah tangga secara mandiri dan menambah keterampilan baru dalam upaya meningkatkan pendapatannya. Pengabdian kepada Masyarakat ini mendapat respon positif serta bisa berjalan dengan lancar dan baik serta berkontribusi dalam pemberdayaan ibu rumah tangga untuk memulihkan perekonomian dan meningkatkan pendapatan keluarga. Kata kunci: pandemi covid-19; pelatihan keuangan; pemulihan ekonomi; rumah tangga ABSTRACTThe Covid-19 pandemic and its various control policies have limited the space for movement and economic and social activities. This forces the community to be able to survive in this situation, including households. The problem faced by housewives is the difficulty of managing family finances during the pandemic. Therefore, this community service aims to help households find strategies to survive during the Covid-19 pandemic in terms of income and expenses. The method used in this community service is in the form of training which is divided into three sessions, namely jaring, sharing and solving. The service activities focus on training the management of household financial resources and improving new skills in the household. This training was given to housewives who are members of the Majelis Taklim group on Jl Lamtoro, South Tangerang, Banten. The results of the service show that the Housewife Group on Jl Lamtoro has the potential to be able to manage household financial resources independently and add new skills in an effort to increase their income. This Community Service has received a positive response and can run well and contribute to the empowerment of housewives to restore the economy and increase family income. Keywords: covid-19 pandemic;economic recovery; financial training;household.
Copyrights © 2022