Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk tindakan bibliocrime yang ada pada dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Provinsis Sulawesi Tenggara, serta strategi penanggulang perilaku bibliocrime pada dinas perpustakaan dan kearsipan provinsi Sulawesi tenggara. Teknik analisis data menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskritif. Lokasi penelitan ini bertempat pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara informan penelitian ialah berjumlah 3 orang pustakaawan Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Provinsis Sulawesi Tenggara yang ditetapkan secara purposive. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa tindakan perilaku bibliocrime pada dinas perpustakaan dan kearsipan provinsis Sulawesi tenggara semenjak dengan strategi yang diterapkan pada perpustakaan masih dijumpai namun tidak sebanyak dulu pada saat perpustakaan masih konvesional. Dan strategi yang dilakukan dinas perpustakaan dan kearsipan provinsi Sulawesi tenggara sangat efektif untuk menanggulangi perilaku bibiliocrime, sebab memberikan efek jerah pada pemutaka untuk tidak mengulangi lagi tindakan tersebut.
Copyrights © 2022