Penelitian ini untuk bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis Proses Pengawasan Pembangunan Infastruktur oleh Badan Permusyawaratn Desa di Desa Sungai Nilam Kecamatan Jawai Kabupaten Sambas. Penelitian ini didasarkan atas fenomena realisasi pembangunan yang kurang maksimal. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan desain penelitian analisis deskriptif . Penelitian ini menggunakan teori proses pengawasan Manullang (2005:184) yang terdiri dari : 1) Menetapkan alat pengukur (standar), kesimpulanya adalah pengawasan BPD dalam pembangunan dapat dikatakan masih belum maksimal hal ini dibuktikan karena acuan maupun pedoman pengawasannya belum jelas, setiap anggota BPD tidak memiliki dan menyimpan RKPDes atau RAB karena faktor sumber daya manusianya, baik dari tingkat pendidikan, pengalaman maupun pelatihan kurang sehingga tidak memahami akan tugas yang akan diawasi; 2) Menilai (evaluasi), kesimpulanya adalah dapat dikatakan belum maksimal, ditemukan dilapangan pembangunan tidak sesuai RAB , tidak taat administrasi karena keterlambatan laporan pertanggungjawaban; 3) Mengadakan tindakan perbaikan, kesimpulanya adalah dapat di katakana cukup baik, hal ini dibuktikan setelah selesai monitoring dari inspektorat sambas pemerintah desa langsung mengadakan perbaikan penimbunan jalan batu kong. Adapun saran yang direkomendasikan peneliti adalah  pengawasan yang dilakukan BPD, setiap anggotanya harus memiliki dan memahami RKPDes maupun RAB, agar dalam pelaksanaanya tercapai standar, evaluasi maupun tindakan perbaikan dalam mengawasi Pemerintah Desa dalam pembangunan di Desa Sungai Nilam Kecamatan Jawai Kabupaten sambas. Kata Kunci: Pengawasan, Pembangunan Infastruktur, Badan Permusyawaratan Desa
Copyrights © 2020