Desa Panjangrejo dikenal sebagai desa kerajinan gerabah. Selain sebagai desa yang menghasilkankerajinan gerabah, Desa Panjangrejo juga dikenal sebagai desa eduwisata, karena menawarkan wisatadesa berupa kunjungan ke sentra kerajinan. Sebagian besar wisatawan yang datang adalah siswa SDdisekitar desa yang melihat langsung cara pembuatan gerabah. Terdapat beberapa permasalahan yangmenjadi kendala di sentra kerajinan ((1) masih kurangnya pengetahuan pengrajin dalammengembangkan usahanya (2) masih kurangnya pengetahuan pengrajin dalam mengembangkaneduwisata. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatan manajemen usaha Kerajinan gerabah yangmeliputi (1) penguatan produksi yang mendukung eduwisata (2) pemanfaatan teknologi informasimelalui e marketing untuk mendukung usaha pengrajin dan desa wisata (3) penguatan manajemeneduwisata. Metode yang dipergunakan untuk pemecahan masalah tersebut yaitu FGD dan pelatihan.Kegiatan yang dilakukan meliputi: (1) FGD dalam menentukan strategi yang akan dilakukan denganmelibatkan semua komponen masyarakat yang meliputi aparat desa dan pengrajin(2) pelatihanmanajemen produksi dan pemasaran untuk mendukung eduwisata (3)Pelatihan eduwisata (4)Pembentukan kelompok Sadar Wisata.
Copyrights © 2019