Jurnal Kesehatan Abdurrahman
Vol 2 No 2 (2013): Jurnal Kesehatan Abdurrahman

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PEKERJAAN DENGAN PERNIKAHAN DI BAWAH USIA 20 TAHUN DI KELURAHAN TALANG BETUTU KECAMATAN SUKARAME PALEMBANG

Aryanti Aryanti (Dosen Stikes Abdurahman Palembang)



Article Info

Publish Date
16 Sep 2013

Abstract

The rapid development of information flow affect many teenagers. One of them in terms of lifestyle. Teenagers in Indonesia gradually began to adopt western culture in the way of dress, speak, and the increasingly free association. Free sex behavior that is prevalent in the Western world has started to spread among teenagers Indonesia. One of the impacts of this free sex behavior is early marriage and early pregnancy (teen pregnancy between 13-19 years) The purpose of this study is to know the relationship of education and work with the occurrence of marriage under the age of 20 years in the village of Talang BetutuKecamatan Sukarame Year 2011. This research uses analytical survey method with Cross Sectional approach that is a research to study the correlation dynamics between risk factors with effect, by approach, observation or data collection simultaneously at the same time.The population in this research is all the couple who married in January-December 2011 in Kelurahan Talang Betutu, Sukarame Sub-District, Palembang City, 84 people and the sample of this study were all total populations. Sampling by tracking medical records using Check-list. The data were processed by univariate and bivariate analysis with SPSS program. Based on bivariate result by using chi square statistic test with SPSS program got on educational variable (ρ-value v = 0,018 (<0,05), at job variable p value = 0,031 (<0,05) This indicates that there is meaningful (significant) between education and employment with the occurrence of marriage under the age of 20 years. Perkembangan arus informasi yang pesat banyak mempengaruhi remaja. Salah satunya dalam hal gaya hidup. Remaja-remaja di Indonesia sedikit demi sedikit mulai mengadopsi budaya barat dalam cara berpakaian, bertutur kata, maupun pola pergaulan yang semakin bebas. Perilaku seks bebas yang sudah lazim di belahan dunia Barat sudah mulai merebak di kalangan remaja Indonesia. Salah satu dampak yang diakibatkan perilaku seks bebas ini yaitu pernikahan dini dan kehamilan dini (kehamilan pada usia remaja antara 13-19 tahun. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan pendidikan dan pekerjaan dengan kejadian pernikahan di bawah usia 20 tahun di kelurahanTalang Betutu Kec. Sukarame Tahun 2011. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus dalam waktu bersamaan. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh semua pasangan yang menikah pada bulan Januari-Desember 2011 di Kelurahan Talang Betutu Kecamatan Sukarame Kota Palembang sebanyak 84 orang dan sampel penelitian ini adalah semua total populasi. Pengambilan sampel dengan menelusuri rekam medik menggunakanCheck-list. Data diolah secara analisis univariat dan bivariat dengan program SPSS. Berdasarkan hasil bivariat dengan menggunakan uji statistic chi square dengan program SPSS didapatkan pada variabel pendidikan (ρ-value v = 0,018 (<0,05), padavariabel pekerjaan p value = 0,031 (<0,05) Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna (signifikan) antara pendidikan dan pekerjaan dengan kejadian pernikahan di bawah usia 20 tahun.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

jkab

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Veterinary

Description

Jurnal Kesehatan Abdurahman (JKAB) adalah jurnal peer-review, multidisiplin dan ilmiah yang menerbitkan artikel asli yang relevan dengan masalah kesehatan nasional, termasuk bidang ilmu kebidanan, perawat, akademisi dan praktisi. Ruang lingkup publikasi artikel yang diterbitkan dalam Jurnal ...