Jagung manis merupakan salah satu tanaman yang mampu menggantikan peran padi sebagai penyedia karbohidrat dalam tubuh. Peningkatan hasil dan kualitas jagung manis salah satunya dengan kombinasi pupuk organik dan anorganik. Pupuk kandang sapi merupakan salah satu pupuk organik yang memilki banyak manfaat untuk tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis pupuk kandang sapi yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil jagung manis. Tempat pelaksanaan di Desa Pateguhan, Gondangwetan, Pasuruan pada ketinggian ± 25 m dpl dan suhu lingkunganantara 25 - 33°C. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan sebagai berikut tanpa pupuk kandang sapi, pupuk kandang sapi 15 ton ha-1, pupuk kandang sapi 20 ton ha-1, pupuk kandang sapi 25 ton ha-1 dengan enam kali ulangan. Data yang diperoleh dari penelitian dianalisis menggunakan analisis ragam (uji F), apabila terdapat pengaruh nyata, maka dilanjutkan dengan uji BNT taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan pemberian pupuk kandang sapi berpengaruh nyata pada setiap parameter pertumbuhan dan hasil tanaman. Perlakuan pupuk kandang sapi 25 ton ha-1 mampu membentuk bobot kering tanaman sebesar 10,20 g. Jagung manis yang tidak diberikan pupuk kandang sapi 25 ton ha-1 mampu membentuk bobot kering tanaman sebesar 10,20 g, keadaan ini mengalami peningkatan sebesar 67% jika dibandingkan dengan perlakuan tanpa pupuk kandang sapi. Bobot tongkol per hektar perlakuan pupuk kandang sapi 15 ton ha-1 sebesar 11,47 ton ha-1 sedangkan perlakuan pupuk kandang sapi 25 ton ha-1 sebesar 17,09 ton ha-1 yang menandakan mengalami peningkatan sebesar 49%.
Copyrights © 2022