Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mosel problem based learning terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa dalam memecahkan masalah matematika di SMA 1 Ponorogo. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian True Experimental Design dengan bentuk nonequivalent control group design. Hasil penelitian berdasarkan perhitungan posttest kemampuan berpikir kritis matematis siswa dalam memecahkan masalah matematika diperoleh rata- rata kelas kontrol adalah 48,28 dan kelas eksperimen 57,19. Kemudian, hasil dari penghitungan dengan uji independen sampel t-test diperoleh nilai signifikansi berdasarkan pada kolom asymp. Sig (2-tailed) sebesar 0,043 atau signifikansi < 0,05 (0,043<0,054). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada nilai posttest kelas kontrol dan kelas eksperimen yang berarti model problem based learning berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa malam memecahkan masalah matematika
Copyrights © 2022