Abstrak: Munculnya Covid-19 menimbulkan banyak masalah, terutama bagi dunia pendidikan. Banyak upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk menyesuiakan strategi pembelajaran agar kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung sebagaimana mestinya. Namun pada faktanya, guru tidak dapat melaksanakan pembelajaran online karena kondisi ekonomi siswa pada umumnya dari kalangan menengah ke bawah. Dalam pelaksanaan KKN, penulis memberikan bimbingan belajar bahasa Inggris dengan tujuan meningkatkan pengetahuan bahasa Inggris siswa sekolah dasar di Desa Siser. Adapun penulis bekerjasama dengan dua lembaga pendidikan dalam penelitian ini yakni, SD Negeri Siser dan MI Thoriqotul Hidayah Siser. Metode yang digunakan penulis adalah memberikan bimbingan belajar terkait penggunakan kosa kata Bahasa Inggris dalam aktivitas sehari-hari. Adanya program ini menghasilkan peningkatan pengetahuan Bahasa Inggris siswa yang mana masing-masing nilai rata-rata pre-test dan post-test berturut-turut yaitu 66,1, dan 80,5. Dalam hal ini penulis menggunakan konsep kesebandingan dan didapatkan peningkatan sebesar 21,79%.Abstract: The emergence of Covid-19 has caused many problems, especially for the education of the world. The government has made adjustments to the learning strategy so that teaching and learning activities can be continued. However actually, teachers cannot carry out of online learning because the economic conditions of students are generally from the lower middle class. In implementing of KKN, the author was provided English language tutoring with the aim for increasing of the English knowledge for elementary school students in Siser Village. The author collaborated with two educational institutions in this study, namely SD Negeri Siser and MI Thoriqotul Hidayah Siser. The method used by the researcher is to provide tutoring related to the use of English vocabulary in daily activities. The result obtained from this program is an increasing of students' knowledge of English where the average scores of the pre-test and post-test respectively were 66.1 and 80.5 In this case, the researcher used the concept of proportionality and found an increasing in the value between the average pre-test and post-test scores of 21.79%.
Copyrights © 2022