Biota: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati
Vol 16, No 1 (2011): February 2011

Ragam Alel Mikrosatelit DNA Autosom pada Masyarakat Bali Aga Desa Sembiran Kabupaten Buleleng Bali

I Ketut Junitha (Unknown)
Ida Bagus Alit (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Feb 2011

Abstract

Berdasarkan data sejarah dan arkeologis, masyarakat Bali sekarang ini merupakan hasil perkembangan sejarah zaman pra-sejarah. Masyarakat Bali kuno yang masih memiliki tradisi zaman pra-sejarah disebut masyarakat Bali Aga atau Bali Mula. Pada umumnya masyarakat Bali Aga menempati daerah pegunungan seperti desa Tenganan, Terunyan, Sembiran dan Sidatapa, sedangkan masarakat Bali lainnya disebut masyarakat bali Dataran yan tinggal di kota-kota dan daerah pantai. Sebanyak delapan penanda genetik mikrosatelit autosom (D2S1338, D3S1358, D5S818, D7S820, D11S1984, D13S317, D16S539 dan D21S11) digunakan untuk menentukan variasi alel yang tersebar pada masyarakat desa Bali Aga Sembiran kabupaten Buleleng Bali untuk kepentingan forensik. Dalam penelitian ini ditemukan sebanyak 46 ragam alel dari 8 lokus yang digunakan, ragam alel perlokus berkisar antara 3 pada lokus D5S818 sampai 9 alel pada lokus D11S1984. Nilai kemampuan pembeda (power of discrimination/PD) tertinggi ditemukan pada lokus D11S1984 (0,9394) diikuti oleh D21S11(0,8922), D16S539 (0,8915), D13S317 (0,8602), D7S820 (0,8398), D3S1358 (0,8014), D2S1338 (0,5518) dan D5S818 (0,0143). Hasil ini menunjukkan bahwa lokus D5S818 tidak baik digunakan dalam analisis DNA untuk kepentingan forensik pada masyarakat Bali Aga desa Sembiran.

Copyrights © 2011






Journal Info

Abbrev

biota

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Biota: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati merupakan jurnal ilmiah yang memuat hasil-hasil penelitian, kajian-kajian pustaka dan berita-berita terbaru tentang ilmu dan teknologi kehayatian (biologi, bioteknologi dan bidang ilmu yang terkait). Biota terbit pertama kali bulan Juli 1995 dengan ISSN ...