Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantuan media audio-visual dan siswa yang tidak dibelajarkan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantuan media audio-visual pada siswa kelas IV di Gugus IV Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan non-equivalent posttest only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV Gugus IV Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2017/2018 yang berjumlah 99 orang. Sampel penelitian yaitu siswa kelas IV SDN 3 Sukasada dan siswa kelas IV SDN 3 Ambengan. Data hasil belajar IPA dikumpulkan menggunakan metode tes objektif pilihan ganda. Data yang telah diperoleh di analisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan (uji-t). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantuan media audio-visual dan kelompok siswa yang dibelajarkan tidak menggunakan model inkuiri terbimbing. Hal ini diketahui dari hasil analisis hipotesis dengan uji-t, thitung lebih besar dibandingkan dengan ttabel (thitung 4,30> ttabel 1,67), dengan perhitungan rata-rata skor hasil belajar IPA kelompok eksperimen adalah 22,24, lebih besar dari rata-rata skor kelompok kontrol yaitu 17,90. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantuan media audio-visual berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa SD kelas IV di Gugus IV Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2017/2018. Kata kunci: audio-visual, hasil belajar IPA, inkuiri terbimbingin
Copyrights © 2018