<![CDATA[Tindakan kecurangan atau fraud merupakan tindakan yang tidak etis, sehingga memberikan dampak negatif tidak hanya bagi individu, tetapi juga bagi organisasi atau lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengendalian internal terhadap pencegahan fraud, pengaruh good corporate governance terhadap pencegahan fraud, pengaruh pengendalian internal terhadap good corporate governance. Penelitian ini dilakukan di Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang tersebar di kota Semarang dan Kabupaten Demak. Penelitian ini mengunakan teknik pengumpulan data dengan penyebaran kuesioner pada BPR yang ada di kota Semarang dan Kabupaten Demak dengan terkumpulannya 118 responden. Kuesioner yang diperoleh diuji menggunakan validitasi dan reabilitas untuk menguji kelayakan data kuesioner yang diperoleh. Alat uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan uji persyaratan analisis meliputi uji normalitas, uji multikolonieritas, uji heteroskedastisitas. Metode yang digunakan dalam analisis data adalah model analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variable pengendalian internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap pencegahan fraud. Hal ini ditunjukkan dengan nilai t hitung sebesar 5,236 yang lebih besar dari nilai t tabelnya sebesar 1,98027 dengan nilai signifikasi 0,00 yang lebih kecil dari 0,05. Variabel good corporate governance berpengaruh positif dan signifikan terhadap pencegahan fraud. Hal ini ditunjukkan dengan nilai t hitung sebesar 4,902 yang lebih besar dari nilai t table sebesar 1,98027 dengan nilai signifikasi 0,00 yang lebih kecil dari 0,05. Variabel pengendalian internal berpengaruh positif terhadap good corporate governance. Hal ini ditunjukkan dengan nilai t hitung sebesar 4,073 yang lebih besar dari nilai t tabel yang sebesar 1,98027 dengan nilai signifikasi 0,00 yang lebih kecil dari 0,05.]]>
Copyrights © 2022
