Pelatihan efikasi diri adalah salah satu metode intervensi untuk meningkatkan aspirasi karier siswa dan siswi SMKN 1 driyorejo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh efikasi diri terhadap aspirasi karier siswa siswi SMKN 1 driyorejo ditinjau dari pendidikan orang tua dan melihat perbedaan tingkat aspirasi dan melihat perbedaan tingkat aspirasi karier ditinjau dari pendidikan orang tua. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 60 siswa SMK kelas XI untuk try out. Subyek yang mengikuti pelatihan efikasi diri sebanyak 30 orang terdiri dari 10 ramaja dengan pendidikan orang tua tinggi, 10 orang dengan pendidikan orang tua menengah dan 10 orang dengan pendidikan dasar. Alat ukur asprasi karier pada penelitian ini berdasarkan aspek aspirasi karier harlock (1987) dengan nilai reliabilitas 0, 902 denga koefisien korelasi bergerak dari 0,321 hingga 0,693. Analisa data menggunakan analisis statistik parametrik uji anaysis of variance dengan nilai sig = ,648, sehingga dapat disimpulkan tingkat pendidikan orang tua tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap aspirasi karier remaja setelah diberikan pelatihan efikasi diri. Hasil posttest 1 ke posttest 2 dengan nilai sig, 0,000 (P kurang dari 0,05), artinya pelatihan efikasi diri efektif meningkatkan aspirasi karier remaja.
Copyrights © 2019