Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perilaku deformasi akibat crushing dan slaking melalui uji 1-D Compression Slaking Test terhadap batuan lapuk. Slaking merupakan keadaan tanah atau batuan yang tidak dapat mempertahankan konsistensinya akibat adanya gangguan air.  Penelitian ini dilakukan pada sampel batuan lapuk melalui pengujian 1-D Compression Slaking Test dan pengujian X-Ray Diffraction (XRD) untuk mengetahui mineral yang terkandung pada setiap batuan. Uji 1-D Compression Slaking Test dilakukan pada tekanan sebesar 9,8; 19,6; 39,2; 78,5; 157; 314 kPa. Hasil pengujian 1-D Compression Slaking Test didapatkan perilaku deformasi yang diakibatkan crushing(∆e1) optimum terjadi pada batuan Bukit Kemuning sebesar 0,510 dan perilaku deformasi yang diakibatkan slaking(∆e2) optimum terjadi pada batuan Pemancar sebesar 0,483.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020