<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh model inkuiri terbimbing dan motivasi terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi koloid. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan menggunakan desain faktorial 2 x 2. Penelitian ini telah dilaksanakan pada kelas XI IPA SMAN 1 Bayung Lencir. Teknik pengambilan sampel adalah simple random sampling, sampel yang digunakan sebanyak dua kelas, satu kelas eksperimen dan satu kelas kontrol. Sumber data berasal dari angket motivasi, soal test keterampilan proses sains, dan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan analysis of variance (ANOVA dua jalur). Hasil penelitian menunjukkan, motivasi belajar siswa berpengaruh terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi koloid, begitu juga dengan kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing, hasil nilai test pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Hasil penilaian lembar observasi juga menunjukkan rata-rata pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol. Kesimpulan yang didapat adalah terdapat pengaruh model inkuiri terbimbing dan motivasi terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi koloid dan terdapat interaksi antara model inkuiri terbimbing dan motivasi terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi koloid.]]>
Copyrights © 2022
