Abstrak Di tengah gemerlap abad modern yang berupaya memberikan respon dengan mengakui keharusan syariat islam yang juga berdiri di tengah ekspansi dan akulturasi budaya menjadi bagian dari kehidupan modern tanpa harus mengadopsi solusi dari budaya Barat. Ali Syari’ati adalah sebuah fenomena dalam wacana pemikiran Islam kontemporer. Letak fenomenal Ali Syari’ati dapat dilihat pada lanskap pemikirannya ketika berbenturan dengan pengalaman-pengalaman kehidupan modern seperti industrialisasi, kolonialisme, komunisme, konsumerisme, kebebasan seksual, kebebasan ber-ekspresi, dan sebagainya. Atas dasar benturan-benturan itu, melaui Teologi makna Haji dari Ali Syari’ati hadir menawarkan jawaban jitu terhadap problematika ummat dimana Ummat Islam dapat hidup secara autentik (murni) di tengah-tengah pengalaman modern, sehingga melalui pemikiran Ali Syari’ati yang memperlihatkan kepeduliannya secara tegas terhadap dilema kehidupan modern terkait diskursus Haji,dapat merefleksikan makna syariat tentang ritual dari ibadah haji.Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (liberary research), yaitu penelitian yang dilakukan dengan menulusuri beberapa literatur-literatur tentang masalah Haji terkhusus literatur Ali Syariati mengenai Makna Haji dalam tradisi Syariat Islam. Kata Kunci: Haji, Syariat, Modern, Ali Syariati
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 0000