Kandai
Vol 18, No 1 (2022): KANDAI

PEMERTAHANAN LINGKUNGAN DARI EKSPLOITASI KAPITALIS DI BUKIT BARISAN DALAM NOVEL SI ANAK PEMBERANI KARYA TERE LIYE (Environmental Protection from Capitalist Exploitation Along The Barisan Mountains in Tere Liye's Novel Si Anak Pemberani)

Elen Inderasari (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 May 2022

Abstract

Literary works have a profound impact on environmental literacy. Through the story of a novel entitled Si Anak Pemberani by Tere Liye, this study aims to determine the environmental preservation of community in the Barisan Mountains found in the novel. This study used a descriptive qualitative method about literary criticism approach. The data employed are text (documents) in the form of quotes, snippets, sentences, dialogues, and others contained in the novel objectively. Data collection techniques are carried out by reading and analyzing the phenomena related to environmental exploitation. Furthermore, the data are analyzed utilizing eco-criticism by reviewing the themes and messages to preserve nature through criticism of environmental damage contained in the novel. As a result, this study shows efforts to protect the environment among four principles of compassion and concern for nature. The four principles are (a) the rights of living things to be protected, (b) the rights of living things to be cared for, (c) the rights of living things not to be hurt, and (d) the obligation to protect and care for all living things.Karya sastra memiliki andil kuat dalam literasi lingkungan. Melalui kisah dalam novel Si Anak Pemberani karya Tere Liye, penelitian ini bertujuan mengetahui pemertahanan lingkungan masyarakat di lembah Bukit Barisan dalam novel Si Anak Pemberani karya Tere Liye. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan kritik sastra. Data yang digunakan adalah teks (dokumen) berupa kutipan, cuplikan, kalimat, dialog, dan lainnya yang terdapat dalam novel secara objektif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan membaca dan menganalisis data fenomena di dalam cerita novel terkait eksploitasi lingkungan. Data kemudian dianalisis menggunakan ekokritik dengan tahapan mengkaji tema dan pesan upaya pemertahanan kelestarian alam melalui kritik terhadap kerusakan lingkungan yang terdapat dalam novel. Sebagai hasilnya, penelitian ini menunjukkan adanya upaya pemertahanan lingkungan dengan wujud empat prinsip kasih sayang dan kepedulian terhadap alam. Keempat prinsip tersebut, yaitu (a) hak makhluk hidup untuk dilindungi, (b) hak makhluk untuk dipelihara, (c) hak makhluk hidup untuk tidak disakiti, dan (d) kewajiban perlindungan dan pemeliharaan terhadap semua makhluk hidup. 

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

kandai

Publisher

Subject

Arts Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Kandai was first published in 2005. The name of Kandai had undergone the following changes: Kandai Majalah Illmiah Bahasa dan Sastra (2005) and Kandai Jurnal Bahasa dan Sastra (2010). Since the name of journal should refer to the name that was registered on official document SK ISSN, in 2016 Kandai ...