Jam tambahan pelajaran dilaksanakan guna mempermudah siswa untuk belajar, guna mempersiapkan diri menghadapi ujian nasional, dimana dalam fungsi laten ternyata kegiatan tersebut juga ikut andil dalam menanamkan salah satu nilai karakter bangsa, yaitu karakter kerja keras. Dalam penelitian ini mengambil fokus masalah 1) Bagaimana teknik pengadaan pembelajaran jam tambahan, 2) Bagaimana pendekatan pembelajaran, 3) Bagaimana Strategi Pembelajaran, 4) Bagaimana metode pembelajaran 5) Bagaimana evaluasi pembelajaran. Penelitian ini mengambil pada dua lokasi yang berbeda yaitu SMPN 1 Kedungwaru, dan SMPN 2 Karangrejo. Hasil penelitian ini adalah pengadaan kegiatan jam tambahan tergantung kebijakam sekolah, ada yang melaksanakan pada pagi hari, dan ada yang siang hari, pendekatan pembelajaran berorientasi kepada siswa, yang mana siswa dituntut aktif mengerjakan soal soal, strategi pembelajaran menekankan pada materi, dimana lebih banyak membahas soal yang akan keluar saat ujian nasional, metodenya lebih banyak menggunakan metode tanya jawab, diskusi, dan ceramah, tidak ada evaluasi secara terstruktur, lebih cenderung kepada pertanyaan lisan yang diajukan kepada siswa secara acak
Copyrights © 2021