Pembelajaran Bahasa Indonesia terdiri atas empat keterampilan berbahasa, salahsatunya menyimak. Hasil observasi di SMP Negeri 38 Semarang ditemukan bahwa keterampilan menyimak siswa pada kategori kurang, hal ini dibuktikan dari penelitian awal yang menunjukkan presentase ketuntasan hanya mencapai 60,87%. Berdasarkan tersebut, tentunya perlu dialkukan upaya tindakan agar pembelajaran menyimak dapat tercapai dengan optimal, salah satunya melalui penerapan media audiovisual. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam hal menyimak. Metode yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan selama dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan pada siklus I jumlah pada kategori cukup 4 siswa, kemudian pada siklus II pada kategori cukup 0. Pada kategori sangat baik meningkat dari 17 siswa disiklus I menjadi 23 di siklus II.
Copyrights © 2022