<![CDATA[Masalah dalam penelitian ini adalah kurangnya aktivitas bermain anak saat sekarang ini sehingga membuat anak-anak menjadi malas melakukan aktivitas bermain dan tidak ingin bergerak. Tujuan dari penelitian ini adalah melihhat sejauh mana hubungan aktivitas bermain dan status izi terhadap kemampuan motorik anak. Penelitian ini metode penelitian dalam penelitian ini adalah kolerelasi ganda. Untuk mengukur atau instrumen dalam penelitian ini peneliti menggunakan angket, test antropometri serta melakukan test kemampuan motorik yang akan diterapkan pada siswa SD N 200309 desa Purwodadi Kota Padangsidempuan yang berjumlah 25 siswa. Pengambilan sample dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian dari penelitian ini yang di dapat dari hasil uji Validitas dan Reabilitasnya menggunakan taraf signifikan α = 0.05. aktivitas bermain dengan kemampuan motorik, dengan nilai thitung = 4,688 > ttabel = 1,711, antara status gizi dengan kemampuan, dengan nilai thitung = 2,287 > ttabel = 1,710, antara aktivitas bermain dan status gizi secara bersama-sama dengan kemampuan motorik siswa SD Negeri 200309 Desa Purwodadi Kota Padangsidimpuan, dengan nilai Fhitung = 9,94 > Ftabel = 3,44]]>
Copyrights © 2021
