Regulasi Panas Tubuh Ayam Ras Petelur Fase Grower dan Layer

Diding Latipudin (Laboratorium Jurusan Peternakan Universitas Bengkulu)
Andi Mushawwir (Laboratorium Fisiologi Ternak dan Biokimia, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, Bandung 45363, Indonesia.)

Jurnal Sain Peternakan Indonesia
Vol 6, No 2 (2011)

ABSTRAKEnam puluh ekor ayam ras petelur strain Isa Brown masing-masing 30 ekor fase grower dan fase layer, telah digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui regulasi panas tubuh terhadap kedua fase tersebut. Ayam percobaan ditempatkan dalam kandang “battery individual cage” selama 2 bulan pada musim kemarau (Juni-Agustus 2011). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jengger ayam fase grower dan layer merupakan organ yang lebih besar mengevaporasikan panas dibandingkan pial, bulu dan shank. Namun pada fase layer terjadi peningkatan evaporasi panas pada shank yang signifikant. Respon respirasi (laju respirasi dan denyut jantung) nyata lebih tinggi pada fase layer. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan respon ayam fase layer dalam mengevaporasikan panas terutama pada shank, serta terjadi perubahan respon respirasi sebagai indikasi stres panas.  Kata kunci: ayam petelur, panas, regulasi