Teknologika
Vol 11 No 2 (2021): Jurnal Teknologika

Analisis Pengaruh Penggunaan Cangkang Telur Bebek Ras Petelur Sebagai Filler Pada Campuran Aspal Beton

Yonas Prima Arga Rumbyarso (Universitas Krisnadwipayana)
Rikzan Bachrul Ulum (Sekolah Tinggi Teknologika Wastukancana)



Article Info

Publish Date
20 Nov 2021

Abstract

Abstrak : Perkerasan jalan yang baik adalah perkerasan jalan yang mampu menahan beban lalu lintas. Perkerasan jalan yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah lapisan aspal beton atau Laston (AC atau Asphalt Concrete). Lapisan aspal beton banyak digunakan karena jenis perkerasan ini memiliki nilai stabilitas dan fleksibilitas yang baik. Lapis aspal beton merupakan suatu konstruksi perkerasan jalan yang mencampurkan aspal, agregat kasar, agregat halus, bahan pengisi (filler). Keberadaan cangkang telur bebek ras petelur yang melimpah belum dimanfaatkan dengan baik. Berbagai penelitian dengan menambahkan bahan tambah untuk meningkatkan nilai stabilitas telah banyak dilakukan, salah satunya dengan menambahkan cangkang telur bebek ras petelur dalam campuran aspal beton. Penelitian ini mengunakan metode Marshall dengan meninjau pengaruh cangkang telur bebek ras petelur terhadap nilai stabilitas, kelelehan (flow), VFA (Voids Filled Asphalt), VIM (Voids In Mix), dan VMA (Void Mineral Agregate). Dari hasil pengujian stabilitas didapat bahwa penggunaan filler cangkang telur bebek ras petelur lebih besar daripada penggunaan filler semen. Untuk pengujian flow nilai semua persentase masuk dalam spesifikasi yaitu minimal 3mm. Untuk nilai stabilitas Marshall Quontient didapat bahwa semakin banyak penambahan cangkang telur bebek ras petelur pada filler maka nilai MQ semakin tinggi. Nilai VIM yang didapat melebihi nilai VIM minimal 2,5%. Sedangkan untuk nilai VMA didapatkan yaitu berbanding lurus dimana semakin banyak persentase cangkang telur bebek ras petelur makan rongga didalam campuran aspal semakin besar. Untuk nilai VFA menunjukkan antara kadar aspal terhadap campuran dengan % rongga terisi aspal campuran tersebut masuk spesifikasi standar campuran aspal beton AC-WC dimana nilai VFA minimal 65%.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

teknologika

Publisher

Subject

Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Industrial & Manufacturing Engineering Mechanical Engineering Other

Description

Jurnal Teknologika adalah wadah informasi berupa hasil penelitian, studi kepustakaan maupun tulisan ilmiah yang terkait bidang ilmu Teknik Informatika, Teknik dan Manajemen Industri, Teknik Mesin dan Teknik Tekstil. Terbit dua kali setahun pada bulan Mei dan November. Artikel Jurnal Teknologika ...