Penelitian ini bertujuan untuk menguji tentang Pengaruh (1) Earning Variability terhadap Beta Saham, (2) Debt to Equity Ratio terhadap Beta Saham, (3) Price to Book Value terhadap Beta Saham (4) Earning Per Share terhadap Beta Saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Periode penelitian yang digunakan adalah tahun 2015 sampai 2017. Sampel yang diperoleh berdasarkan pada teknik purposive sampling dan diperoleh 18 perusahaan. Jenis data yang dipergunakan adalah data sekunder dan metode analisis data yang dipergunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa earning variability berpengaruh positif dan signifikan terhadap Risiko Sistematis, debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap Risiko Sistematis, price to book value berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Risiko Sistematis, dan earning per share tidak berpengaruh terhadap Risiko Sistematis.
Copyrights © 2019