Desa Widorokandang, Kabupaten Magetan , Jawa Timur memiliki potensi dalam bidang pertanian dan peternakan. Permasalahan yang dihadapi dalam usaha pertanian tentang harga pupuk dan penggunaan pupuk anorganik dalam jangka panjang. Alternatif mengurangi penggunaan pupuk anorganik dengan menggunakan pupuk organik dapat membantu untuk memperbaiki struktur tanah karena mengandung zat hara yang baik. Hal ini didukung dengan keberadaan peternakan kelinci di desa Widorokandang yang menghasilkan limbah urine kelinci sebagai bahan utama pembuatan pupuk organik cair. Proses pembuatan pupuk organik cair dilakukan dengan cara fermentasi yang mudah dilakukan oleh masyarakat. Mahasiswa KKN-T IPB bersama peternak kelinci di desa Widorokandang membuat produk pupuk organik cair “Growi”. Produk ini diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan pupuk di desa Widorokandang serta meningkatkan perekonomian masyarakat. Nilai keuntungan relative dari usaha pupuk organik cair “Growi” memiliki nilai lebih dari 1 yang termasuk usaha yang layak.
Copyrights © 2022