Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hambatan belajar yang dialami oleh siswa di SD Negeri 32 Talang Kelapa pada materi hubungan antar garis. Jenis learning obstacle yang difokuskan pada penelitian ini adalah ontogenic obstacle, didactical obstacle, dan epistemologi obstacle. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dan instrumen berupa tes pada materi hubungan antar garis, analisis RPP dan wawancara. Learning Obstacles diperoleh dengan menganalisis learning obstacle yang dialami oleh siswa dilihat dari 3 (tiga) aspek yaitu tes diagnostik learning obstacle, analisis RPP, dan wawancara dengan guru kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 32 Talang Kelapa sebagai responden yang mengikuti tes diagnostik learning obstacle dan guru kelas IV sebagai responden dalam wawancara. Hasil penelitian ini ditemukan hambatan belajar yang dikategorikan menjadi 3 jenis yaitu ontogenic obstacle, didactical obstacle, dan epistemologi obstacle. Jenis learning obstacle yang dialami oleh siswa yaitu kurangnya penguasaan konsep dasar dan prasyarat pendukung materi dan kesulitan dalam menyelesaikan soal yang menjadi ontogenic obstacle, didactical obstacle terkait perangkat pembelajaran yang digunakan oleh guru, dan epistemologi obstacle yakni keterbatasan konteks pemahaman yang dimiliki siswa.
Copyrights © 2022