Tingginya penggunaan media digital anak muda tidak disertai literasi digital yang baik. Akibatnya anak muda terjebak dalam hoax, penipuan daring, perjudian, eksploitasi seksual, perundungan siber, ujaran kebencian, radikalisme berbasis digital, sehingga mendegradasi moral pemuda. Tujuan penulisan ini adalah melihat kehadiran pendidikan agama Kristen untuk membekali kaum muda agar tetap menjaga nilai-nilai Kristiani. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian adalah pendidikan agama Kristen terus mencari pendidikan yang Kristen sepenuhnya untuk menjangkau banyak kalangan, melalui pengembangan literasi digital sekolah, masyarakat, gereja dan keluarga. literasi yang baik akan menghasilkan pemuda yang berkarakter baik
Copyrights © 2022