<![CDATA[Penelitian ini di latar belakangi oleh rendahnya motivasi belajar siswa dalam proses pembelajaran yang ditandai dengan siswa yang pasif dan kurang antusias. Tujuan penelitian ini untuk mengatahui perbedaan motivasi belajar matematika sebelum dan sesudah menggunakan metode hypnoteaching. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kuantitatif jenis eksperimen, metode penelitian ini adalah pre-eksperimental design dengan desain one-group pretest-posttest. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III SDN 2 Kuanyar sebanyak 29 siswa yang terdiri dari 16 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi dan angket. Uji validitas menggunakan expert judgment dan analisis indeks aiken’v. Uji prasyarat menggunakan uji normalitas dengan uji kolmogrov smirnov berbantuan SPSS V 23. Pengujian hipotesis menggunakan uji t dua sampel dependen (paired-samples t-test) berbantuan SPSS V 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan motivasi belajar matematika, hasil tersebut dibuktikan dengan hasil uji t dua sampel dependeng yaitu sig < 0,05 atau 0,000 < 0,05. Disimpulkan bahwa penggunaan metode hypnoteaching berpengaruh terhadap motivasi belajar matematika siswa kelas III SDN 2 Kuanyar Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara.]]>
Copyrights © 2022
