Jurnal Ilmiah Spiritualis: Jurnal Pemikiran Islam dan Tasawuf
Vol 8 No 1 (2022): TASAWUF DAN MEDIA TEKNOLOGI

KONSEP AHL AL-FATRAH ASH‘ARIYAH DAN SALAFI (Studi Komparasi Penafsiran Shaykh Nawawi Al-Bantani dalam Tafsir Marah Labid dan Shaykh Al-Shinqiti dalam Tafsir Adwa’ al-Bayan)

Rofik Maftuh (Unknown)



Article Info

Publish Date
26 Apr 2022

Abstract

Tulisan ini mencoba untuk melihat bagaimana perbandingan antara penafsiran Syaikh Nawawi al-Bantani dalam kitab tafsir Marah Labid sebagai representasi ulama Asy’ariyah di Arab dan penafsiran Syaikh As-Syinqiti sebagai representasi ulama manhaj salafi di Arab. Ditemukan bahwa Syaikh Nawawi al-Bantani mengkasifikasi ahl al-Fatrah menjadi tiga kategori, yaitu kelompok orang yang selamat (su’ada), kelompok orang yang celaka (asqiya) dan yang ketiga dibawah kehendak Allah (tahta al-Masyiiah). Sementara SyaikhAs-Syinqiti begitu kuat dalam mepertahankan argumen bahwa setiap orang yang tidak mendapatkan dakwah rasul (ahl al-fatrah) tidak mendapatkan siksa ataupun sebagai ahli neraka meskipun mati dalam keadaan kafir. Perbedaan keduanya terdapat pada siapa saja yang termasuk golongan selamat di akhirat kelak, Syaikh Nawawi menilainya berdasarkan kategori yang beliau sebutkan, sedangkan As-Syinqiti tanpa membedakan sesama ahl al-fatrah.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

spiritualis

Publisher

Subject

Religion

Description

The Jurnal Ilmiah Spritualis: Jurnal Pemikiran Islam dan Tasawuf, published two times (March and September) a year since 2018, is a peer-reviewed journal and furnishes an international scholarly forum for research on Sufism, Tariqa, Islamic Philosophy, Islamic Theology, and Islamic Thought. Taking ...